Dalam jasad kebatinan ajian Mustika Sanca Manikam dikenal sebagai ajian ampuh untuk menaklukkan lelebut dikdaya macam Nyi Blorong. Konon katanya, ajian sangat langka ini bisa dipergunakan lelaki yang ingin menikmati permainan seks nakal dengan Nyi Blorong. Benarkah?
Menurut keterangan beberapa para normal, Ajian Mustika Sanca Manikam yang sangat dicari-cari orang ahli ritual untuk menyempurnakan kesaktiannya. Ajian ini tidak mudah ditemukan, sangat langka dan nyaris tidak pernah terdengar lagi sepak terjangnya. Sebab, tidak semua orang mampu mengusai ajian ini, hanya orang-orang tertentu saja yang dikehendaki oleh Nyi Blorong.
Untuk mendapatkan ajian ini pelaku disyaratkan harus melakukan hubungan layaknya suami istri dengan Nyi Blorong. Selebihnya menjadi orang linuweh, lantaran kekuatannya telah disatukan dengan Nyi Blorong. Syarat hubungan intim dengan Nyi Blorong bisa dilaksanakan kapanpun mereka mau. Memang pada kenyataannya pelaku akan dibuat ketagihan untuk melakukan sesering mungkin.
Menurut kabar, seseorang lelaki dari Jawa Tengah pernah ada yang mengaku memiliki ajian ini. Katanya seorang pencari kepiting. Dia menceritakan pengalaman spiritualnya mendapat ajian ini. Kata dia, siang itu, seperti biasa ia mencari kepiting di laut Kidul. Rupanya siang yang sangat terik itu merupakan hari yang menyebalkan bagi dia. Pasalnya, belum satupun kepiting yang berhasil ia tangkap.
Tiba-tiba matanya tertuju pada gerombolan lobster yang berenang beriringan menuju sungai. Mungkin mereka akan bertelur. Secepat kilat ia berenang, mengejar lobster-lobster itu. Tatkala menjerat lobster,terdengar percikan air yang sangat besar dari sisi tubuhnya.
Dilihatnya seekor ular sanca kembang yang cukup besar sedang mencari tempat untuk bertelur. Perhatiannya beralih pada ular sanca sehingga lobster itupun dibiarkan berlarian. Terbayang dibenaknya rejeki yang lumayan besar. Maklum harga ular sanca sebesar itu cukup mahal. Apalagi ular yang sedang mau bertelur mudah ditangkap.
Namun ia kaget ketika melihat telor yang dikeluarkan ular tersebut bukan berwarna putih melaikan hijau lumut. Ketika diambil, telur tersebut ternyata batu akik. Dengan hati berdebar, Rusdi, nama laki-laki itu segera naik kedarat. Begitu melangkahkan kakinya dihamparan pasir pantai, ia mendengar suara lembut seorang gadis yang meyebut-nyebut namanya.
Tanpa basa-basi gadis itu mengatakan bila Rusdi mengantongi Mustika Sanca Manikam. Ia meminta kepada Rusdi untuk memperlihatkan ajian itu. Setelah melihat, perempuan itu berujar,”Karena memiliki Mustika Sanca Manikam maka kau boleh berbuat sesukamu”.
Sambil berkata demikian gadis itu mulai melepaskan bajunya satu persatu, sampai ia benar-benar telanjang bulat. Dalam sekejap terjadilah percintaan yang penuh gelora,”Sudah Ya, aku mau pulang dulu. Besok kesini lagi ya!” ujar gadis itu.
Esoknya Rusdi datang ketempat itu. Ia melihat gadis pujaannya sedang bercakap-cakap dengan gadis lain. Wjahnya juga cantik. Yang membuatnya takut kedua gadis itu tidak memiliki kaki, melainkan ekor ular panjang. Dengan gemetar, Rusdi ingin meninggalkan gadis itu.
”Aku adalah Nyi Blorong dan ajian Mustika Sanca Manikam adalah bagian dari ajian para lelebut. Tak ada alasan bagimu untuk takut,” ujar gadis itu. Gadis itu menambahkan, pemilik ajian itu bisa berbuat apa saja pada diri Nyi Blorong, termasuk mereguk kenikmatan seksualnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar